Archive for 2016
SENJA
Aku hanya SENJAmu
Teman menikmati ujung TERANG
Agar engkau nikmati MALAM
Berselimut GELAP untuk istirahat
Dan ketika TERANG tiba
Engkau GEMBIRA....
Dan SENJA hanyalah SENJA..
Menemani di saat gundah...
Setelah cahaya tiba
Kamu harus memijak dengan.
"Yang Menemaniku"
Menjaga itu adalah upaya
Menutup celah yang seharusnya tak ada
Luka telah mengering
Dan marah telah reda
Nikmati pulih sebagai muhasabah
Jangan meratapi salah
Juga jangan berburu balas maaf segera
Maaf tidak serta merta mengubah kembali semula
Tapi.
MenemuiMu (lagi)
Pernah Engkau uji hambaMu sepatah-patahnya
Sejatuh-jatuhnya
Berdiri untuk menegak kaki saja sulit rasanya
Mengumpul keping tegar untuk bertemu banyak wajah
Menjawab dalam keadaan memapah remuk yang patah
Berhari-hari seperti hidup dengan kekosongan.
*Jadilah ISTIMEWA*
Didiklah JIWA tentang kebersahajaan
Tidak perlu segan orang lain pada kita untuk berteman
Tidak perlu minder kita terhadap orang lain untuk berkawan
Kita dipuji atau dicaci
Diberi tempat istimewa atau duduk dimana saja
Bagi kita sama saja...
Bersih.
Mari Lanjutkan! Hingga semua Habis tak Bersisa
Berjalan mendahului
akan lebih cepat
Namun berapa lama setiap diri bisa berjalan sendiri
tanpa teman bertukar tawa dan atau cerita?
Berjalan ditinggalkan
..sepi...tergesa ...hanya menunggu payah
jika tidak punya segunung _iltizam_ sampai ke tujuan...
Kejarlah!.
JANJI
Suatu saat Allah menguji kita kembali dengan "janji"
Kesetiaan janji
Butuh waktu lama membangunnya
Namun cukup sekejap saja menghancurkannya
Janji tidak mengenal kedekatan
Janji itu benih keadilan
Sekali hilang...
Maka memula kita dari awal...
Tentang.
[J.O.D.O.H]
Jodoh itu kecocokan jiwa...
Bukan karena pendekatan yang tekun
Bukan karena intensitas yang lama
Begitu Allah sudah tentukan ...
Tanpa pernah kenal suara, nama dan wajah
Jika Allah taqdirkan bersama ...
Maka dibentangkan jalannya...
Mudah atau tidaknya.
*Akan Berlalu*
Kita akan mulai terbiasa...
Menyimpan sementara rasa...
Jangan pernah salahkan waktu...
Begitupun belum keringnya peluh
Di setiap Khidmat di jalan ini...
Kita hanya mencari..
Mencari cara 'pulang' paling indah
Paling bersahaja
Mudah ditempuh...
Bukan.
[J.O.D.O.H]
Jodoh itu kecocokan jiwa...
Bukan karena pendekatan yang tekun
Bukan karena intensitas yang lama
Begitu Allah sudah tentukan ...
Tanpa pernah kenal suara, nama dan wajah
Jika Allah taqdirkan bersama ...
Maka dibentangkan jalannya...
Mudah atau tidaknya.
PESAN dibalik HUJAN
Hujan itu melembutkan jiwa...
Menentramkan Hati,
Kemudian, menghadirkan kenangan
Kenangan itu membangkitkan emosional...
Itulah energi yg sering disalah abaikan...
Jika dialirkan secara positif...
Potensi akan menyalakan sumbu bahagia yg bertahan.
KeHIDUPan ke-2
Allah berikan kemampuan setiap diri
Allah berikan rasa senang dalam hati
saat melakukan Kemampuan tersebut sama dengan MELAKUKAN KESENANGAN
dan akan ada masanya...
Kita berhenti dari semua itu..
Bukan karena pekerjaan sudah HABIS
Bukan juga KESENANGAN.
Yang Katanya JAUH
Seolah bukan Aku
Jika kubilang RINDU
Jauh....beranjak meninggalkan Jarak...
Lama ...beranjak meninggalkan waktu
Namun kamu tahu
Ada yg begitu mudah menihilkan upaya...
Memori dan Emosi
Selalu saja menghapus
Segala usaha...
Yang pernah Tersimpan
Tidak.
TerimaKasih NikmatMu
Yg paling indah dari sebuah kenangan
Yg direkam oleh mata
Yg dirasai dalam hati...
Menakjubkan ....
Hari ini bahkan tangis sekalipun...
Akan membuatmu tersenyum riang di hari yg akan datang...
Bagaimana kau maknai...?
Kukatakan hari ini...
Seolah-olah.
Pilihlah BAHAGIA
Imam Syahid Hasan Al Banna berkata kurang lebih demikian,
_Kamu tidak akan bisa memberi sesuatu yg kamu tidak punya_
Jika ingin memberi Cinta
Punyailah cinta yg banyak
Jika ingin menenangkan
Punyailah setumpuk Sakinah atau lebih dari itu
Jika ingin.
Kerikil dan Air
Lemparlah kerikil ke permukaan telaga
Sejenak berbuah gelombang
Kemudian kembali tenang
Berkali-kalipun sambutan air tetap sama
Reaksi gelombang hanya di permukaan
Tak lama
Kemudian kembali tenang
Riak gelombang
adalah cara air meredam lemparan
Kemudian.
Tanpa A.K.U
Ada cinta yang sama menyapaku
Berkali datang berbalas abaiku
Ada cinta yg kutunggu
Berkali abaipun akan ada luang untuk diberi & dijamu
Bagaimana jika suatu waktu
Tidak ada aku untukmu
Atau ada aku tapi tidak lagi untukmu
Ada banyak mengalah
Tak.
*Tanpa MENDUA*
Momen kedua
Terbebas Keputusasaan yg memenjara
Antara harapan dan kenyataan tak selalu sama
Buntu tak menentu
Dan ketika jauh adalah cara mengembalikan rindu
Tak ada sekat
Semua mengalir begitu saja
Aku, kamu dan kita
Iya, kita!
Lalu dengan duga.
PELAN#2
Pelan-pelan saja...
Bersama baik sangka...
Jangan terlalu cemas ketidakberadaanmu
Pelan- pelan saja...
Akan ada yang mengisinya
Bersama waktu jua akan terbiasa
#101116posted from Blogger.
*Selintas KATA Sepenuh CINTA*
Hari ini kami saksikan merahnya pipimu
_meronakan nyala jiwamu_
Tak pernah pudar senyum yang hiasi wajah
_kini bulir air mata telah berlalu_
Terpancar aura kebahagiaan yg terpantul untuk kami
_merasuk hidup dalam sanubari_
Kau telah sempurnakan.
Lesu Berlalu
Menderu Rasa
Cahaya meninggi terik hingga disapa senja.
TanpaMu aku bisa apa...?
Menempuhi jarak berputar
Panas yg memapar menyusul titik air menerpa
Laju roda dua...setia berkawan membawaku pd setiap persinggahan
Ada jeda ...menyempat kata berbalas.
Raja'
Sakit tidak butuh waktu
Sakit butuh penyembuh
Cepat dan lambat juga akan berlalu
Saat tersesat...
Tidak butuh arah
Tersesat Butuh petunjuk...
Untuk memilih arah mana yang kau tuju
Sendiri berawal sepi..
Bersama hening..
Melihat celah diri...
Pada.
Harap
Sakit tidak butuh waktu
Sakit butuh penyembuh
Cepat dan lambat juga akan berlalu
Saat tersesat...
Tidak butuh arah
Tersesat Butuh petunjuk...
Untuk memilih arah langkah
Sendiri berawal sepi..
Bersama hening..
Melihat celah diri.
Pada manusia..
harapmu.
SeBAI(t)K
Jadilah baik ..
teruslah baik..
Bukan karena pernah dengan siapa
Bukan juga saat ini bersama siapa..
Jadilah baik...
teruslah baik..
Teruslah Berjalan
Tak ada wujud
Dari makna sendiri
Ada Allah yg selalu menemani
Allahu MaAna!
Baik dengan apa
Baik.
Tersisa AKU
Di dalam Hati
Digenggaman
Sejengkal
Sehasta
Melangkah
Berjalan
Berlari
Semakin jauh pergi
Dan kini tidak lagi di dalam hati
Berlalu kesempatan
Bertambah jarak
Pergi bersama waktu
Dulu KITA
Kini tersisa AKU
Memunggungi masa lalu
Tanpa rindu
#1438Hposted.
Balasan KEBAIKAN
Peka walau sedikit
Begitulah rasa
waktu jua membuat kita terbiasa
Rumit dengan fikir
Berat dengan hati
ringan dan mudah cukup dijalani
baru menimpa yang lama
Tak mengapa
tak akan berganti juga hilang
ketika rindu kembali menyapamu
Berbalik sejenak
Ada.
Thaghaful
Salah dan manusia
Bagai isi dan wadahnya
Terhadap teman dan sahabat pasangan dan kerabat
Menyengajalah lupakan salahannya, _Thogaful_
Bagian terbesar Kebaikanmu
Sembilan dari sepuluh bagian, Mulia dalam Akhlak
Luka itu Memantapkan hati, mematangkan.
Dimana?
Pada Batas akhir ukhuwah
Tersisa lapangnya jiwa
_Shalamatush shadr_
Menuju puncak ketinggian
Memanjangkan kesenangan
Lebih utama dari kepentingan diri
Cinta yang sama dalam mencintai
_Itsar_
Kita ada dimana?
Batas akhir atau di ketinggiannya
Diantaranya.
#tandatanya "?"
Siapa aku menurutmu...?
Siapa kamu menurutku...?
Apa yg terpenting bagi kita?
Adakah hal penting tentang kita?
Apakah aku penting bagimu?
Apakah kamu penting bagiku?
Perlukah tanya?
Adakah jawabnya?
Tentang apa?
Untuk apa?
Beberapa frasa mengundang.
Dariku Untukmu (4)
Tetaplah seperti itu
Setinggi cita-citamu
Seluas pandang imajinasimu
Bahkan jika tak ada lagi satupun pendukung di kiri dan kananmu
Ketika arah sudah benar
Tetaplah melangkah
Visi akhirat memang tak berwujud di mata
Visi Akhirat terbentuk dari hati
Yang.
Dariku untukmu (3)
Tetaplah seperti itu
Tidak lagi mengejar indahnya dunia
Dunia Sekedar belajar...
Sembari mengumpul data dan fakta
Untuk lebih tegak percaya
Agar menapak lebih kuat
Bekal perjalanan yang lelah dan panjang
umur dunia itu singkat...
Lelah hingga mengucur.
Dariku untukmu (2)
Tetaplah seperti itu
Asal kita baik-baik saja
Asal kita setia dalam dakwah
Jangan tanya apa-apa
Karena tidak ada jawaban sebenarnya
Paling berat menulis satu bagian ini
Hampir habis kosa kata
Padahal seharusnya ada setumpuk kata untuk jadi coretan.
Dariku Untukmu (1)
Tetaplah seperti itu...
Untuk tidak mudah lelahmu
Untuk setiap bersegeramu menyambut panggilan dakwah
Perbanyak ibadah yang menggerakkan
Setiap inchi sendi tulangmu
Ada banyak jalan menuju Syurga
Tempulah dengan yang paling kamu mampu
Paling HEBATmu
Selama.
Dariku untukmu (0)
Tetaplah seperti itu...
Penuh perhatian dan kasih sayang
Manja untuk memula kebaikan
Panjangkan nafas untuk perbaikan
Lelah akan berbayar Ampunan
Harapan paling luas setiap hamba pada Rabbnya
Hidup selalu ada jatuhnya
Asal tali kekang IMAN terikat.
KITA (masih) diantara Dua Kelemahan
Kekuatan diantara dua kelemahan
Berlalu lemah dari masa kanak-kanak
Menuju lemah di masa senja, pikun dan menua
Ini masa muda kita
Kesempatan menjadi dewasa dan berkuasa
Bertumbuh, besar dan leluasa
Atas diri dan cita-cita
Penuh langkah pasti
Tidak.
Lita'arafu!
Berbeda kutub
Berketerbalikan sikap
Sebesar usaha kita saling adaptasi adab
mncari persamaan dari sekian banyak perbedaan
Menjadi pintu dan pembuka awalan
Menurunkan ego, akhirnya kita menemukan jalan
Sejauh ini kita bisa terus berbarengan
BEDA adalah.
Itu saja dulu..
Sore ini...sengaja membuat coklat hangat
Ceritanya sebagai teman duduk
Berharap ada satu tema akan dimulai
Dari beragam tema yg mondar-mandir dikepala
Tentang Mengelola Manusia dari keunikan dasar personalitasnya
Tidak satu teman duduk...
Ketika.
S.E.L.E.S.A.I
Denganmu aku belajar mencari pijakan, apa guna menjadi solid dan kuat...jika tak ada pijak untuk bertumbuh, bertumpu, menancap akar...BUMI yang HAMPAR
Aku adalah sepertimu padat,tegak, mandiri tapi tidak untuk berdiri sendiri....BESI yang GIGIH
Sejuk.
Anakmu Bukan Anakmu
"Anak adalah kehidupan, mereka sekedar lahir
melaluimu tetapi bukan berasal darimu.
Walaupun bersamamu tetapi bukan milikmu,
curahkan kasih sayang tetapi bukan memaksakan pikiranmu
karena mereka dikaruniai pikirannya sendiri.
Berikan rumah untuk raganya,.
Tanyalah Waktu!
Tidak mudah tumpah ruah berkata utuh
Pada setiap tempuh untuk waktu tertentu
....
Bersabarlah...
Setiap alir sungai akan bermuara satu
Meski dipisah gunung dan bebatu
Kita bukanlah Air Bah ..
hilang manfaat
Terburu menyatu di atas darat
Kita adalah.
An Nashr
Telah Engkau lapangkan Jiwa
dari sempitnya sangkaan menuju cahaya ilmu
Engkau ringankan Setiap Beban
Memberati punggung
Memuliakan Nama Muhammad sebagai Rasul
Dan Engkau sediakan dari Setiap kesulitan dengan
Dibersamainya oleh dua kemudaHan..
memahami.
Satu Mimpi
Cinta yang tidak dibawa serta
Bagai ruh yg tidak bersama raga
Hampa...
berjalan bersama Visi
Bagai energi yang tidak akan pernah mati
Tempatku masih disini....
Tidak lagi berbatas dimensi...
Masih disini...
Menyisih waktu hingga benar-benar 'pergi'..
Mengejar.
DARI K.A.W.A.N
Menuju SyurgaNya
ada yang berlari...tak kenal henti
Kadang terengah-engah...berhenti
Ada yg berjalan
Pelan...sangat pelan
Ada yang merangkak
Sangat kepayahan...rumit..sulit
Menuju NerakaNya
Ada yang berlari...tak kenal henti
Ada yang pelan...enggan
Ada.
DEBU RAMADHAN
...Dan jelang perpisahan ini menyimpan rindu yg mendalam...
Tidak kuasa untuk bertemu senja esok...
Sebagai pertanda...engkau pergi
Entah akan bertemu kembali
Dengan rasa riang dan sukacita yang sama
Dengan cinta terus tumbuh dan bertambah
Penyambutan.
Hamasah!
jika ada jarak
Bukan sebab kita mesti berteriak
Ia terbolak -balik
namun ia terlanjur dekat
Tersimpul Terikat kuat
Yaa Muqallibal Qulub..
Tsabbit qulub ala diinik...ala da'watik
Terlampaui senja
Menengadah dalam bait doa
Untuk Wajah-wajah penuh.
BACALAH!
Pernah kita melakukan kesalahan di waktu yang lalu.
akan tetapi, manusia diberikan Allah Swt anugerah yang luar biasa;
untuk belajar dan berubah!
belajar; tentang kemampuan belajar manusia masa lalu..
.untuk menjadi luar biasa
belajar; tentang apa,.
T.A.R.B.I.Y.A.H
Tarbiyahi itu...
Saling belajar
Saling bersabar
Membidik juga Membibit
Menggali juga mengajari
Tarbiyah itu
Membidik potensi
Membibit bakat
Menggali kekuatan
Mengajari Keteguhan
Membina Insan
Membangun Pilar utama Peradaban
Tarbiyah itu...
Teguh Memaknai.
BERIKUTNYA UNTUK UKHUWAH YANG SAMA
Disini lah kita belajar....
Aku, kamu, kita...
Di pagi buta...
menunggu hujan reda...
tengah waktu dhuha...
bismillah kita berangkat!
menyusuri panjangnya jalan...
motivasi dan dialog pribadi....
sedikit lagi sampai tujuan!
mie instan yg salah paham...
sarapan.
AKU IRI PADAmu...
Mereka bertepuk untukku
Mengenal namaku
Aku canggung padamu...
Kau berbuat dalam diam yang menggerakkan
Sunyi dari keramaian
Ku tahan lisan untuk namamu
Penduduk Langit lebih pantas mengenalmu
Membalasmu dengan balasan yg lebih baik
Mereka iri padaku
Aku.
DuaPerTIGA
Betapa 'SIBUK'...
Waktu Berdesak...
Sesak...
Lalu lalang berulang..
Masih disini berlalu siang hingga petang
Rencana memintal Harapan
2/3mengawal ...kerja nyata yang membawa ke tujuan
Besok dan besok jika masih dibersamai nafas
Semoga Tuntas!
#13Ramadhan1437Hposted.
Yang Lebih Baik & Lebih Luas
Sabdamu wahai Nabi Allah
Mengajarkan ikhlas dan Rela...
"Barang siapa MENJAGA DIRI
maka ALLAH menjaganya, barang siapa yang meminta pertolongan kepada ALLAH
maka ALLAH akan menolongnya
Barang siapa BERSABAR
maka ALLAH akan memberikan KESABARAN kepadanya.
Ingatlah Pulang!
Aku hanya ingin sibuk pulang
Pulang dengan perasaan senang
Biar habis waktu dalam khidmat
Tak perlu menanti kiamat
Dunia cukup dalam gengaman
Akhiratlah Tujuan
Lakukan yang Terbaik hingga batas mampu
Bukan Menahan Langkah Laju
Dunia jadilah Engkau.
MEMANJANGKAN KESENANGAN
Alhamdulillah atas PAGI yang riang
Seorang BAPAK telah memula KEBAIKAN
Disambut rasa senang
bahagia ditunda akan sayang
Ungkapan terimakasih
Awali bingkai bahagia hari ini
Sesederhana ini...
Hanya dari keinginan mandi lebih pagi...
Terlapanglah hati...
Bersih-bersih.
SIMPAN(g) ARAH
Mandiri adalah kebebasan
"menahan diri"mandiri adalah upaya berjalan dan bersama lebih lama...
Mandiri itu seperti melepas semua ikatan...
Bisa kosong tanpa nama...
Lebih lama akan terlupa..
PERGI hanya menjadi masa lalu
Mandiri tidak berarti tetiba.
L.A.W.A.S(1)
[3/21, 20:45]
....“Suatu hari nanti saat semua telah menjadi masa lalu,
aku ingin berada di antara mereka,
yang bercerita tentang perjuangan yang indah,
dimana kita,
sang pejuang itu sendiri.
Tak pernah kehabisan energi tuk terus bergerak,
meski.
LEARNing by DOing
Biar kerja belum menuai hasil tak mengapa...
Habiskan saja segera Jatah GAGAL yg qt punya..
Hinggapun sampai ketitik terendah...
Dititik terendah saja
qt masih punya kesempatan Memantul tinggi..
melesat ke angkasa...
Menggapai cita...
Memakmurkan dunia...
Berbahagia.
Plain to Pleasure
Ditulisan kali ini masih bicara tentang motivasi
tepatnya memanfaatkan arah motivasi
Kita sebagai manusia pada dasarnya punya 2 arah motivasi
yaitu Mencari Kesenangan (pleasure) dan Menghindari Penderitaan (plain)
Moving Forward and Toward
Bergerak.
Maaf dan Adab
Jika suatu saat kau benar-benar marah
Mulakan dengan permohonan ampun
Atas dua arah yg serta merta hadirnya
Dirimu tanpa dengan hati pemaaf
Dirinya tanpa sambut adab meminta
Fastaghfirullaha...
Kelak KITA akan terbiasa...
Proses belajar menuju bisa..
Tak.
TEMAn seIMAN
Tidak untuk kembali
Terima kasih telah mengerti
Jenak waktu luang
Padahal suatu peruntukan akhirnya terbuang
Atau hanya tidak enakan...
Bisu tanpa bincang...
Tidak peduli
Tidak untuk kedua kali
Terima Kasih sudah mengerti
Semoga Allah menjagamu
Jika.
PemBELAjar
Tau kah teman...?pembelajaran dengan duduk berhalaqoh dg kurikulum yg terencana... Adalah pembelajaran paling efektif...
Mengapa??
Mari Hitunglah usia dan hasil tarbiyah Anda...kemudian hitunglah usia pendidikan formal dan hasilnya pula...
Itulah diri.
MENAGIH JANJI
Pagi2 habis mandi...setelah keluar kamar mandi ...mazaya berteriak kencang...
"Abiii...aya mau liqo!!"
(Ini gara2 semalam, mazaya bertanya ke abinya, "mo mana abii?" abinya jawab, "mo pergi liqo dulu, nak..kenapa ? Mazaya mo ikut liqo juga??", mazaya.
J.A.R.A.K
"Dan tidak akan menarikmu
Terlalu dekat...juga tdk akan melepasmu terlalu jauh...
Qt tentu butuh sedikit jarak bukan..?!
Agar kamu tetap leluasa dlm gerak
Agar tidak terlalu dalam kita mencinta, juga tidak terlu dalam jika ada suatu saat kita membenci...
Agar.
Di sini Ada Apa?
Pukul 15 sore lewat 16 menit.
saya duduk ditengah-tengah jejeran bangku dalam sepenggal agenda dalam satu kesatuan gerak satu tahunan.. selalu saja merasa berutang jalan hidayah darinya nya...dialah KAMMI...akronim penuh arti.. Sepenggal agenda itu.
Blogger templates
